MENUJU TIADA

senja yang ranum, jingga tersenyum
sayang,
disini aku manyun

tertegun
bukan meratap, hanya bingung
terkurung angan yang tak kesampaian
harapan tentang masa depan–
sudah digulingkan keadaan

akankah kulanjutkan impian?
atau tetap terdiam
menunggu keajaiban,
Tuhan?

entahlah, aku bingung
tak ingin memikirkan
lelah, ingin menghilang
menuju ketiadaan



Mataram, 7 Februari 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar