CINTA TANPA KATA (HARUSNYA)

Kita terikat kata yang tak seharusnya
Kata-kata yang sia-sia
Terbalut dalam aksara mesra
yang sepenuhnya dusta

Ada rasa yang harusnya diam-diam bergelora
Namun menjadi panas membara
sebab ambisi yang menguasai, penuh anarki

Jika, cinta itu memang ada
Harusnya tak perlu kau tanya
Harusnya tak terungkap
kata-kata, mesra yang tak mesra
dalam rasa

Jika, cinta itu memang ada
Harusnya tak perlu kau dengar kata mereka
Harusnya hanya kita
yang merasa
yang mesra
yang bergelora
tanpa kata, tanpa dusta
Hanya untaian cumbu cinta berbumbu nafsu
yang dewasa, sewajarnya


#Di bawah bulan sabit, 6 November 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar